INFO:

Berdasarkan data CEO World Magazine, Laos menjadi negara dengan tingkat kepemilikan rumah tertinggi di Asia pada 2024. Negara dengan 7,44 juta penduduk ini mempunyai tingkat kepemilikan rumah mencapai 95,9%. Tingginya tingkat kepemilikan rumah di Laos ini juga menjadikan negara tersebut berada di peringkat pertama dunia bersama dengan Albania. Vietnam menyusul di peringkat kedua dengan tingkat kepemilikan rumah sebesar 90% pada tahun ini. Dengan jumlah penduduk yang mencapai 100,3 juta jiwa, artinya lebih dari 90 juta penduduk Vietnam sudah memiliki hunian sendiri, sedangkan sisanya masih menggunakan properti sewa. Kemudian, China menempati posisi ketiga di Asia dengan tingkat kepemilikan rumah sebesar 89,68%. Jumlah penduduk yang mencapai 1,4 miliar jiwa ternyata tak menghalangi penduduk Negeri Tirai Bambu untuk memiliki hunian sendiri. Selanjutnya, ada Singapura di posisi keempat dalam daftar ini. Negara yang berpenduduk 5,91 juta jiwa tersebut memiliki tingkat kepemilikan rumah sebesar 87,9%. Kemudian, India yang berpenduduk 1,39 miliar jiwa dengan tingkat kepemilikan rumah sebesar 86,6%. Kemudian, Myanmar dan Nepal menyusul di posisi berikutnya dengan tingkat kepemilikan rumah masing-masing sebesar 85,5% dan 85%. Ada pula Armenia dengan tingkat kepemilikan rumah sebesar 84,08%. Sementara itu, Indonesia dengan jumlah penduduk mencapai 279 juta jiwa berada di posisi kesembilan lantaran memiliki tingkat kepemilikan rumah mencapai 84%. Di bawahnya, ada Taiwan dengan tingkat kepemilikan rumah sebesar 83,9%. Di sisi lain, Hong Kong menjadi negara di Asia dengan tingkat kepemilikan rumah terendah di Asia maupun dunia pada 2024. Tingkat kepemilikan rumah di negara itu hanya 36,79%. Di atasnya, ada Uni Emirat Arab dengan tingkat kepemilikan rumah sebesar 41,7%. Adapun menurut data CEO World Magazine, tingkat kepemilikan rumah tersebut diurutkan dan dihitung dengan membagi jumlah unit yang ditempati pemilik dengan jumlah total unit hunian di area tertentu.